MWCNU Trowulan Sosialisasikan Koin NU untuk Gerakkan Kemandirian Finansial Jam’iyah

Foto Perwakilan Banom dan Ranting NU dalam Sosialisasi Kegiatan Koin NU
Foto Perwakilan Banom dan Ranting NU dalam Sosialisasi Kegiatan Koin NU

Mojokerto, NU Online Mojokerto – Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Trowulan bersama seluruh Badan Otonom (Banom) menggelar sosialisasi program Koin NU dalam rangka membangun kemandirian finansial warga Nahdliyin dan meningkatkan kesejahteraan jamaah. Kegiatan ini berlangsung pada Ahad (26/5/2025) dan dihadiri oleh seluruh pengurus MWCNU serta perwakilan Banom se-Kecamatan Trowulan.

Ketua MWCNU Trowulan, Kiai Syaiful Hadi menegaskan bahwa gerakan Koin NU bertujuan untuk menghimpun dana infak dan sedekah secara rutin dari warga Nahdliyin. Dana yang terkumpul akan dikelola secara transparan dan digunakan untuk kepentingan jamaah serta penguatan jam’iyah.

“Koin NU bukan hanya soal kotak amal, tapi ini gerakan bersama untuk memperkuat kemandirian ekonomi warga Nahdliyin. Kita ingin NU mandiri secara finansial, dan ini dimulai dari hal-hal kecil yang dilakukan secara istiqamah,” ujarnya.

Baca Juga:  Istimewa, Pelantikan Pengurus MWC NU Mojosari Hadirkan Tim Padus GKJW Mojosari

Mekanisme pengumpulan dana Koin NU dilakukan dalam siklus 35 hari untuk setiap putaran. Menurut rencana, sebagian besar dana akan dialokasikan ke tingkat ranting, agar manfaatnya langsung dirasakan oleh warga di akar rumput. Namun, pada tahun ini, fokus utama pemanfaatan dana adalah untuk pembangunan Gedung MWCNU Trowulan yang sedang dalam proses perencanaan.

Selain membahas teknis pengumpulan Koin NU, Banom Lazisnu Kecamatan Trowulan juga menyampaikan strategi amplopisasi dan penempatan kotak amal Lazisnu di titik-titik strategis. Hal ini bertujuan untuk memperluas jangkauan pengumpulan dana dan memudahkan partisipasi warga.

“Lazisnu siap menjadi mitra strategis dalam pengelolaan dan distribusi dana. Kami mendorong warga agar tidak hanya menjadi donatur, tapi juga bagian dari penggerak ekonomi umat melalui program-program NU,” jelas Koordinator Lazisnu Trowulan,

Baca Juga:  Santunan LAZISNU Mojosari Sasar Anak Yatim Balita dan SD

Dengan semangat gotong royong dan kemandirian, MWCNU Trowulan berharap gerakan ini mampu menjadi motor penggerak ekonomi umat di tingkat lokal, sekaligus memperkuat solidaritas antarwarga Nahdliyin.

Kontributor  : Fahroni Rahmat Yulianto (LTN NU Trowulan)
Editor : Moch. Taufiq Zulmanarif