Sooko, NU Online Mojokerto –
Untuk menjalin silaturahmi antar pengurus harian dan pengurus lembaga, MWCNU Kecamatan Sooko menggelar Sambang, Sambung, Seduluran atau S3 di kediaman Ketua Barisan Serbaguna (Banser) Nahdlatul Ulama (NU) Kholik, Kecamatan Sooko pada Senin, (29/08).
Acara diawali dengan pembacaan istighosah oleh Ketua Ranting Desa Blimbingsari, M. Ridwan. Dilanjutkan dengan sambutan oleh Ketua MWCNU Kecamatan Sooko, H. Sampirno S.T. M.T. Dalam sambutannya, H. Sampirno menyatakan bahwa untuk menguatkan organisasi NU dibutuhkan sikap loyalitas.
“Mengingat kembali, penguatan organisasi sangat penting, kita harus kembali loyal, tidak melihat siapa ketuanya, dan lembaga harus punya loyalitas tinggi,” ujar H. Sampirno S.T. M.T.
Pernyataan H. Sampirno ini dikuatkan oleh Rais MWCNU Sooko, KH. Moh. Ma’mun AR, yang menyampaikan akan pentingnya mencontoh perilaku muasis NU dalam menguatkan organisasi.
“Betapa pentingnya kita sebagai pengurus NU untuk mencontoh loyalitasnya para mu’assis Nahdlatul ulama. Mbah Hasyim Asy’ari, Mbah Wahab Hasbullah, Mbah Bisri Sansuri memiliki loyalitas yang tinggi terhadap Organisasi Nahdlatul ulama,” tukas KH. Moh. Ma’mun Ar
“Seperti Mbah Bisri yang mempunyai banyak kambing yang di rawat oleh Masyarakat, setiap mu’tamar kambing-kambing tersebut semuanya di sembelih untuk keperluan Mu’tamar, juga Mbah Wahab mempunyai lumbung padi yang banyak, ketika mu’tamar semua padi yang ada di lumbu-lumbung tersebut diberikan untuk keperluan Mu’tamar,” tutup KH. Moh. Ma’mun AR.
Kontributor : Ikfirul Ajis (LTN Sooko)
