Mojosari – Semangat menjalankan roda organisasi harus tetap terjaga walau situasi dan kondisi di tengah pandemi Covid-19. Hal ini dibuktikan oleh Pengurus PC JQHNU Kabupaten Mojokerto dan PW JQHNU Jawa Timur yang kemarin, Hari Ahad, 27 Desember 2020 melakukan kegiatan Turba dan Pengukuhan Pengurus PAC JQHNU Kecamatan Mojosari.
Bertempat di Hall SDIT Al-Firdaus Kauman Mojosari gelaran kegiatan ini berlangsung sederhana namun penuh khidmad. Nampak hadir di acara ini beberapa unsur internal NU setempat mulai Ketua MWC NU, Ketua PAC Muslimat NU, Ketua Fatayat NU, Ketua PAC GP Ansor, Ketua LP Ma’arif, Ketua PAC IPNU-IPPNU Kecamatan Mojosari sampai Forkopimcam dan MUI Kecamatan Mojosari yang turut menyaksikan prosesi pengukuhan ini hingga akhir. Tak ketinggalan Ibu Nyai Hj. Jauharoh Sa’id dan Ning Lely selaku pengasuh SDIT Al-Firdaus beserta beberapa Pengurus PC JQHNU Kabupaten Mojokerto dan PW JQHNU Jawa Timur turut serta larut dalam acara.
Tepat pukul 13.35 acara diawali dengan Iftitah yang dipimpin oleh Ust. H. Nur Kholis, M.Pd.I selaku Rais Majelis Ilmi PAC JQHNU Kec. Mojosari. Prosesi pengukuhan menjadi acara inti dari kegiatan ini. Setelah dibacakan SK PW JQHNU Jawa Timur, para Pengurus PAC JQHNU Kecamatan Mojosari maju satu persatu ke arah panggung. Selanjutnya acara Pengukuhan dan Ikrar bai’at pun dimulai dengan dipimpin oleh Pengurus PW JQHNU Jatim, KH. M. Su’ud Amin, M.Pd.I.
Ketua PAC JQHNU Kecamatan Mojosari, Ust. Saichul Adenan, M.Pd.I dalam sambutannya memohon doa restu dari para hadirin agar selama menjalankan amanat mulia ini senantiasa diberi kemudahan, kelancaran dan kesuksesan oleh Allah SWT.
“Mohon bimbingan, arahan dan doa-doa terbaik dari para hadirin semua”, pinta sang ketua dengan ekspresi penuh harap.
Mengawali sambutannya, Ketua MWC NU Kec. Mojosari yang diwakili oleh wakil ketuanya menyampaikan rasa syukurnya.
“Selamat kepada segenap Pengurus PAC JQHNU Kecamatan Mojosari yang baru saja dikukuhkan, kami senang dan bangga dengan mulai menggeliatnya PAC JQHNU Kecamatan Mojosari dalam upaya berkhidmat kepada umat,” ungkapnya.
Ia juga memberikan arahan kepada pengurus yang baru dikukuhkan agar mau dan mampu bersinergi dengan MWC, lembaga dan banom yang ada untuk menambah daya geliat PAC JQHNU Kecamatan Mojosari terutama dalam menghadapi ajaran atau aliran radikalisme dan intoleransi yang mulai merebak di tengah masyarakat Mojosari.
Tak mau kalah, Camat Mojosari H. Faizun, S.H., M.M. juga mengapresiasi eksistensi PAC JQHNU Kec. Mojosari. Setelah mengucapkan selamat atas pengukuhan ini, ia berharap PAC JQHNU Kec. Mojosari ini menjadi mitra kerja dalam upaya membumikan Al-Qur’an di Mojosari ini. Bahkan dengan gayanya yang khas ia mengajak seluruh elemen masyarakat termasuk Pengurus PAC JQHNU Kec. Mojosari untuk memperkuat basis Aswajanya dari pengaruh ajaran radikalisme.
Dalam sambutan berikutnya, Ketua PC JQHNU Kabupaten Mojokerto, Ust. H. Fathur Rahman, S.Ag., Pg.D., M.A. memberikan Tahni’ah,
“Mabruk Alfa Alfi Mabruk kepada kawan-kawan Pengurus PAC JQHNU Kecamatan Mojoanyar,” katanya mengawali sambutan.
Pria yang dipercaya menjadi Ketua PC JQHNU Kab. Mojokerto untuk periode ke-3 ini memberikan motivasi kepada pengurus yang dilantik dengan menyitir sebuah riwayat Hadis Qudsi yang berbunyi:
“Man Syaghalahu al- Qur’anu ‘an dzikri wa mas’alati a’thaituhu afdhala ma u’thi as-sailin, wa fadhlu kalamillahi ‘ala sa’iri al-kalam ka fadhlillahi ‘ala al-khalqi.” (HR. At-Tirmidzi)
Maknanya kurang lebih: “Barang siapa yang (hidupnya sehari-hari) disibukkan oleh (membaca, mengajar, mengurusi dan mengatur pengajaran dan pendidikan) Al-Qur’an (yang menjadi tugas pokok dan fungsi pengurus JQHNU di semua tingkatan) sehingga ia (tidak punya kecukupan waktu untuk) berdzikir dan meminta kepadaKu, maka Aku akan memberinya sesuatu yang lebih kepadanya dari pada kepada mereka yang punya kecukupan waktu untuk berdzikir dan berdoa. (Hal ini dikarenakan) keutamaan kalam Allah (Al-Qur’an) dibanding dengan semua kalam (yang ada di dunia ini) seperti keutamaan Allah dibandingkan dengan semua makhlukNya.
Melanjutkan arahannya, alumni Master of Arts di King Sa’ud University Riyadh Arab Saudi ini mendorong jajaran Pengurus PAC JQHNU Kec. Mojosari agar segera menindak lanjuti pintu-pintu sinergi yang telah dibukakan Ketua MWC NU Kec. Mojosari. Lebih jauh ia memberikan arahan dalam waktu dekat ini LPTQ (Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an) di tiap kecamatan se- wilayah Kabupaten Mojokerto akan segera dibentuk menyusul telah dilantiknya Pengurus LPTQ Kabupaten Mojokerto oleh Bapak Bupati pada hari Rabu, 23 Desember 2020. Terkait dengan itu ia akan menginstruksikan kepada seluruh jajaran Pengurus PAC JQHNU se-Wilayah Kabupaten Mojokerto untuk melakukan jemput bola mengkonfirmasikannya ke Bapak Camatnya masing-masing.
Tak kalah menariknya, Ibu Nyai Hj. Jauharoh Sa’id, M.Pd.I selaku Anggota Dewan Majelis Ilmi PC JQHNU Kab. Mojokerto yang menyambung sambutan Ketua PC JQHNU menegaskan keutamaan berkhidmat kepada Al-Qur’an dalam kehidupan manusia. Wanita enerjik dan inspiratif yang juga Pengasuh pondok Pesantren Al-Hidayah Wonodadi Kutorejo ini lebih lanjut menceritakan masa-masa susahnya kala masa kecil sampai remaja namun tetap istiqamah sibuk belajar dan mengajar Al-Qur’an di beberapa majelis dan menjadi Pengurus JQH. Hikmah jangka pendeknya di dunia ia rasakan saat ini; mampu membangun Pondok Pesantren dan Masjid di area berhektar-hektar dengan biaya bermiliyar-miliyar, menjadi CEO salah satu Biro Perjalanan Haji dan Umrah yang cukup terkenal di Jawa Timur, Usaha di bidang Bulog berskala Nasional, Jasa pengiriman uang berskala internasional dan lain-lain.
“Ini masih hikmah jangka pendek, bisa kita bayangkan bagaimana jangka panjangnya saat kita di akhirat nanti?,” pungkasnya.
Dan sambutan dari PC JQHNU ini diakhiri dengan penyerahan Wakaf Al-Qur’an li at-Tahfizh kepada Ketua PAC JQHNU Kec. Mojosari.
Mengakhiri rangkaian sambutan, Ketua PW JQHNU Jawa Timur yang diwakili oleh KH.M. Su’ud Amin, M.Pd.I mengingatkan pengurus yang baru dilantik agar segera move on di atas garis Program Kerja yang telah disepakati dalam forum Rapat Kerja baik jangka pendek, menengah maupun jangka panjang. Hal ini semata-mata untuk tercapainya tujuan mulia JQHNU yaitu memasyarakatkan Al-Qur’an dan mengal-Qur’ankan masyarakat di bumi Mojopahit ini.
Akhirnya rangkaian acara ini ditutup dengan doa yang dipimpin oleh Ketua MUI Kecamatan Mojosari, KH. Mohammad Ahdal Sidqullah. Dan usai acara, dilanjutkan dengan Rapat Kerja I PAC JQHNU Kecamatan Mojosari.
Kontributor: Masfudin, M.Pd, Sekretaris PC JQHNU Kab. Mojokerto
