Trowulan, NU Online Mojokerto –
Giat peringatan Nuzulul Quran yang bertajuk ‘Al-Qur’an Tauladan Kehidupan Sepanjang Masa’ sukses dilaksanakan oleh pengurus Takmir Masjid Al-Muhajirin dan Takmir Musholla, serta diikuti Jamaah Masjid Al-Muhajirin sedusun Nglinguk, Ahad (17/4).
Diawali dengan khotmil Qur’an bersama yang dipimpin oleh Ustaz Luqman Syafi’i, S.H.I., yang merupakan ketua Jam’iyyah Qurro’Wal Huffadz (JHQ) NU kecamatan Trowulan. Selanjutnya acara dilanjutkan dengan pembacaan sholawat Nabi dipimpin oleh Bapak Suparman.
Usai shalawatan acara dilanjutkan sambutan-sambutan. Sambutan pertama oleh Ketua Takmir, Ustad Ainul Yaqin, M.H.I., Dalam sambutannya beliau mengucapkan terima kasih kepada segenap personil yang telah membantu terselenggaranya acara tersebut dan memohon maaf kepada segenap hadirin apabila ada hal-hal yang kurang berkenan berupa apapun.
“Kami segenap panitia berterima kasih atas terselenggaranya acara nuzulul Qur’an ini,” tuturnya.
Senada dengan Takmir Masjid Kepala Desa Trowulan, Bapak Zainul Anwar, S.Pd., mengucapkan syukur alhamdulillah atas terselenggaranya acara ini, yang dihadiri KH. Abd Adzim Alwi.
Acara dilanjutkan dengan mauidloh hasanah oleh KH. Abd Adzim Alwi, Ketua PCNU kabupaten Mojokerto. Beliau menyampaikan keutamaan/keagungan Al-Qur’an, Al-Qur’an adalah kalamulloh yang akan selalu terjaga kemurnian Al-Qur’an, (al-hijr 9), Al-Qur’an sebagai obat (al-isro 82). Ketika para wali songo berdakwah menggunakan metode hikmah dan kata-kata yang santun, tertuang dalam surat an-nahl 125. Lebih jauh beliau menerangkan empat golongan yang dirindu surga.
“Ada 4 golongan yang dirindukan oleh surganya Gusti Allah, ialah; pertama, orang yang ahli membaca Qur’an, kedua, orang yang bisa menjaga lisannya, ketiga, orang yang memberikan makan kepada para Fakir miskin, dan keempat, orang yang berpuasa di bulan Ramadhan,” jelasnya.
Acara ditutup dengan do’a oleh KH Abd Adzim Alwi.
Kontributor: Masruroh – LTN NU Trowulan
Editor: Wahyu T. O.