Gedeg, NU Online Mojokerto –
Rombongan Pimpinan Anak Cabang (PAC) Fatayat Nahdlatul Ulama (NU) Gedeg menyelenggarakan tahlil, diba’ kubro, serta anjangsana yang dikemas dalam kegiatan Wisata Religi pada Sabtu (19/22).
Beberapa lokasi tujuan antara lain Makam Syaikhona Kholil Bangkalan, Makam Sunan Ampel, serta Masjid Nasional Al Akbar Surabaya
Sembari dalam kondisi perjalanan menuju tempat tujuan pertama, para anggota melakukan anjangsana terlebih dahulu. Di kesempatan anjangsana ini, Penasihat PAC Fatayat NU Gedeg Hj. Nur Aini memberikan nasihat bahwa sebagai kader NU harus selalu hormat kepada para wali dan ‘ulama salah satunya dengan melakukan kegiatan Wisata Religi ini.
“Ulama’ adalah pewaris para nabi. Kita sebagai kader NU harus selalu menghormati dengan melakukan ziarah ke makam dengan lantaran mereka semoga kita juga mendapat barokah. Belajar mengenai biografi mereka. Dan tidak lupa pula untuk meneruskan tradisi ini kepada putra putri kita.” ujar beliau di sela-sela perjalanan.
Menyambung sambutan diatas, Ketua PAC Fatayat NU Gedeg Irkhatus Sholikha juga menegaskan bahwa ziarah ini merupakan bentuk menjaga tradisi islam ala NU dan sebagai sarana menyambung tali persaudaraan.
“Ziarah ini merupakan ikhtiar kita dalam menjaga tradisi islam ala NU. Niat utama adalah untuk mencari berkah. Dan semoga dengan diselenggarakan kegiatan ini, Fatayat NU Gedeg semakin kompak” ujarnya.
Beliau juga membeberkan maksud dari diselenggarakn tahlil, diba’ kubro dan anjangsana dalam kegiatan wisata religi ini.
“Sengaja kita melakukan kegiatan tahlil, diba’ kubro dan anjangsana dalam wisata religi ini, agar kegiatan ini membekas dihati sahabat semua. Dan tidak lupa pula untuk mengingatkan tetap mengerjakannya saat di rumah.” imbuhnya.
Rangkaian kegiatan wisata religi ini diakhiri dengan shalat berjama’ah di Masjid Nasional Al Akbar Surabaya.
Kontributor: LTN NU Gedeg