NU Online Mojokerto – Pondok Pesantren Slafiyyah Fatchul Ulum Pacet menggelar seminar nasional entrepreneur yang merupakan rangkaian acara milad ke-33 Pondok Pesantren Slafiyyah Fatchul Ulum Pacet dan disiarkan langsung di YouTube FU Media_Chanel Fatchul Ulum Pacet.
Acara seminar nasional entrepreneur bertempat di Gedung Auditorium Lantai 4 Pondok Pesantren Slafiyyah Fatchul Ulum Pacet, Kecamatan Pacet, Kabupaten Mojokerto, Jatim, Minggu (19/09/2021).
Hadir sebagai pembicara pada event ini Wakil Bupati Kabupaten Mojokerto KH. Muhammad Albarra, Lc, M.Hum, Gus H. Ahmad Athoillah, Gus Muhammad Ghofirin, M.Pd, dan Gus Heri Cahyo S. MSM.
Seminar nasional yang digelar mengusung tema “Membangun Mental Santri Dalam Entrepreneur di Era Digital”. Tema tersebut menggambarkan salah satu gerak nyata dari santri-santri Pondok Pesantren Slafiyyah Fatchul Ulum Pacet dalam berwirausaha di era digital.
Dalam sambutan Pengasuh Pondok Pesantren Slafiyyah Fatchul Ulum Pacet KH. Muslich Abbas berdoa dan berharap semoga kedepannya seminar nasional entrepreneur dapat menghantarkan ke arah yang lebih baik.
“Semoga kedepan Allah akan menaruh di tempat yang lebih atas lagi seiring dengan cita-cita dan ridho Allah SWT. Mohon do’anya semoga pertemuan (seminar) ini dapat benar-benar membawa dan memberikan, menjadi penghantar langkah kita esok lebih baik daripada sekarang,” terang KH. Muslich Abbas.
Dalam kesempatan kali ini Wakil Bupati Kabupaten Mojokerto KH. Muhammad Albarra, Lc juga memberikan sambutan. Dalam sambutannya Gus Barra sapaan akrabnya juga menjelaskan tentang sikap-sikap yang dimiliki seorang santri entrepreneur.
“Membangun mindset, membangun pola pikir untuk kemudian menjadi entrepreneur di era digital, era sosial media. Entrepreneur adalah usaha atau pelaku usaha. Santri yang memiliki usaha atau pesantren yang memiliki usaha di bidang ekonomi disebut juga dengan Santri Entrepreneur.Santri yang entrepreneur memiliki keunggulan etos kerjan, sikap disiplin, hemat, jujur dan rasional melebihi temannya yang lain.Santri kalau di pesantren itu sikap jujurnya ditempa, sikap disiplinnya ditempa, etos kerjanya ditempa,” ungkap Wakil Bupati Kabupaten Mojokerto KH. Muhammad Albarra, Lc.
Rangkaian acara dimulai dengan pembukaan, menyanyikan lagu Indonesia raya dan himne Pondok Pesantren Slafiyyah Fatchul Ulum, sambutan-sambut, penutup do’a, seminar nasional yang dilanjutkan dengan penandatanganan MOU Pondok Pesantren Slafiyyah Fatchul Ulum Pacet dengan para narasumber, dan ditutup dengan penyerahan beasiswa santri.
Kontributor : Mila Agustin