Pacet, NU Online Mojokerto– Dewan Koordinasi Perguruan Tinggi (DKPT) Corps Brigade Pembangunan (CBP) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) dan Korp Pelajar Putri (KPP) Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Institut KH Abdul Chalim (IKHAC) Mojokerto menggelar Do’a Bersama dan Talk Show Bela Negara.
Kegiatan dipusatkan di Gedung Tarbiyah Lantai 3, Institut KH. Abdul Chalim, Pacet, Mojokerto, Rabu (10/11/2021). Acara yang bertajuk ‘Sua Permata Indonesia Berkolaborasi Aksi Dalam Bela Negara’ tersebut merupakan momentum Hari Pahlawan 2021.
Hadir sebagai narasumber, purna Komandan Dewan Koordinasi Nasional (DKN) CBP IPNU periode 2010-2012 M Syahrial Eka CB dan purna Komandan DKN KPP IPPNU periode 2016-2018 Iva Navulani.
M Syahrial Eka CB mengatakan bahwa Indonesia adalah negara yang diperjuangkan oleh bangsa Indonesia sendiri, sehingga lahirlah Kemerdekaan Indonesia tanggal 17 Agustus 1945,
“Negara akan berubah, tapi bangsa tidak akan berubah karena pemilik bangsa ini adalah rakyat,” terang Syahrial.
Sementara itu, Iva Navulani menjelaskan, untuk bela negara di CBP KPP sudah terlihat jelas berperan aktif dalam hal kemanusiaan, salah satunya masalah tentang kesehatan covid19.
“Salah satu perannya yaitu pembagian masker dan sosialisasi 5M, itu merupakan masalah tentang kesehatan,” katanya.
Menurutnya, CBP KPP juga sudah pernah melaksanakan menanam pohon, kalau di pendakian juga di suruh menjaga lingkungan untuk tidak membuang sampah sembarangan.
“Itu merupakan bentuk bela negara kita kepada Indonesia. Nanti dari kebersamaanlah yang memajukan Nahdlatul Ulama agar mempunyai kader-kader ber Ahlus Sunnah wal Jama’ah,” tandasnya.
Kontributor : Hanum