Warta  

Warga NU Sumbersari Gelar Pengajian, Begini Tausyiah yang Disampaikan Kyai Sutrisno

Mojosari, NU Online Mojokerto –

Iblis menemui celaka dikarenakan 5 perkara :

1. Iblis tidak mengakui kalau melakukan dosa. Dia tidak mengakui dosa yang ia perbuat. Contoh : orang kalau mengakui dosa dia ada harapan kalau ia baik. Orang yang baik adalah orang yang mengakui salahnya, dan tidak mengulangi kesalahannya.

2. Tidak menyesal telah melakukan dosa

3. Merasa selalu benar meskipun sudah berbuat dosa

4. Iblis tidak ada kretek di hatinya untuk taubat

5. Iblis putus asa dari rahmat Allah SW

 

Nabi Adam menemukan kemuliaan karena 5 perkara ;

1. Nabi Adam mengakui dosanya.

Baca Juga:  Warga Kesemen Rayakan Haul Mbah Junggo Jogoreso dan Mbah Wiro Djoyo Santiko dengan Pengajian Umum

2. Nabi Adam menyesali dosa yang sudah dia lakukan.

3. Memarahi dirinya sendiri saat ia berbuat dosa.

4. Apabila melakukan kesalahan beliau cepat bertaubat.

5. Tidak pernah putus asa dari rahmat Allah.

 

“Kita ini keturunan nabi Adam, jadi perilaku kita menganut Nabi Adam. Tapi kalau kita melakukan kesalahan, cepat-cepatlah bertaubat,” terang Kyai Tris, sapaan akrab Kyai Sutrisno.

 

Dalam Kitab Lubabul Hadis Nabi Muhammad SAW bersabda ” Bersegerlah taubat sebelum ketekanan mati, bersegerelah sholat sebelum kehilangan waktu”.

 

Taqwa supaya sempurna dapat melalui 5 tahap :

Baca Juga:  Usai Dikukuhkan, Prof. Dr. KH. Asep Saifuddin Chalim Gelar Tasyakuran Dengan Ulama Mojokerto

1. Muhasabah : Introspeksi diri

2. Mujahada : Perang melawan hawa nafsu

3. Muahadah

4. Muroqobah : Selalu ndepe-ndepe marang Gusti Allah

5. Muakrobah : Tidak meninggalkan istiqomah.

 

Kontributor : Mila Agustin