Kutorejo, NU Online Mojokerto – Pimpinan Komisariat Perguruan Tinggi (PKPT) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Institut Agama Islam (IAI) Uluwiyah melaksanakan kegiatan Rapat Anggota Komistariat (RAK) dan Konferensi Komisariat (KONFERKOM) ke-3. Kegiatan dilaksanakan di Pondok Pesantren Darul Huda Dusun Sidodadi Desa Singowangi Kecamatan Kutorejo, Senin — Rabu (31/1- 2/2).
Kegiatan ini dihadiri oleh Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Mojokerto Ayni Zuhroh, Pengasuh PP. Darul Huda dan Wakil Rais Syuriah PCNU KH. Abdul Wahid bin Abdul Razak, perwakilan PC PMII Kab. Mojokerto, Perwakilan PAC IPNU IPPNU Dlanggu, Perwakilan PAC IPNU IPPNU Mojosari, dan Perwakilan PAC IPNU IPPNU Kutorejo.
Kiai Abdul Wahid Pengasuh PP Darul Huda sangat antusias dengan adanya kegiatan yang dilaksanakan oleh PKPT IPNU IPPNU IAI Uluwiyah.
Beliau menyampaikan bahwa sewaktu muda mengikuti kegiatan IPNU tingkat Ranting. Pola kegiatan IPNU IPPNU menurutnya merupakan kegiatan yang positif dan bermanfaat untuk generasi muda. Sudah saatnya generasi bergerak dan berkarya melalui organisasi IPNU IPPNU ini.
“Jangan menunggu peluang, apabila ada kegiatan Nahdlatul Ulama atau kegiatan positif di lingkungan anda, anda harus hadir. Peluang itu harus dicari, saat ini bukan zamannya nongkrong tiba-tiba dapat sesuatu. Bila kita berpikir demikian kalau kita hanya nongkrong saja maka akan dapat kesia-siaan.” Tutur KH. Abdul Wahid bin Abdul Razak yang juga wakil Rais PCNU Kabupaten Mojokerto.
Kegiatan RAK dan KONFERKOM dilaksanakan dalam 3 pleno sidang yang dibahas sidang tata tertib, presentasi laporan pertanggungjawaban, dan pemilihan ketua.
Hal menarik terjadi di pemilihan ketua PKPT IPNU. Ada 3 calon ketua IPNU yang mengajukan diri akan tetapi hanya 1 yang sesuai berkas dan hasil validasi yang disampaikan ke panitia/ketua sidang. Sehingga diputuskan langsung secara aklamasi Muhammad Iqbal Maulana menjadi Ketua PKPT IPNU IAI Uluwiyah periode 2022-2023.
Sementara sidang PKPT IPPNU berjalan lancar, dengan seluruh calon yang mengajukan diri berkasnya dan bisa mencalonkan. Sehinga diperlukan waktu untuk voting dan terpilihlah Nisaul Auliya menjadi Ketua PKPT IPPNU IAI Uluwiyah periode 2022-2023.
Kedua ketua terpilih uniknya berasal dari satu kecamatan yang sama yakni dari Kecamatan Dlanggu. Muhammad Iqbal Maulana dan Nisaul Auliya tidak menyangka apabila keduanya bisa terpilih dan tak mengetahui satu sama lain bahwa yang saat ini menjadi nahkoda baru PKPT IPNU IPPNU berasal dari Kecamatan yang sama.
“Saya sendiri tidak menyangka atas terpilihnya rekanita Nisa menjadi Ketua PKPT IPPNU IAI Uluwiyah, sebagaimana pemilihan ketua diadakan secara demokrasi dan tidak ada unsur lainnya.” ucap Iqbal, ketua PKPT terpilih
Sejak terpilihnya, Iqbal —sapaan akrabnya— telah menyiapkan beberapa program dan harapan untuk PKPT IPNU IPPNU kedepannya. Pertama, menjadi organisasi yang aktif, inspiratif, dan menjadi pelopor pencetak generasi berwatak Aswaja An-Nahdliyah. Kedua, penguatan SDM menjadi prioritas kami saat ini, mengingat manyoritas dari kami masih benar-benar baru berproses di PKPT IPNU IPPNU. Ketiga, juga akan mempererat sinergitas dengan organisasi lain baik ekstra maupu intra kampus. Hal ini penting optimalisasi peran kami sebagai mahasiswa.
Kontributor : Moch. Taufiq Zulmanarif ( LTN NU Trowulan)
