Kutorejo, NU Online Mojokerto – IPNU-IPPNU Desa Sawo mengadakan RAKRAB (Ramadhan Akrab) Spesial Edition di MA Nurul Falah, Desa Sawo, Kutorejo, Mojokerto. (16/03/2025). Kegiatan ini bertepatan dengan Milad ke-6 Pimpinan Ranting (PR) IPNU-IPPNU Desa Sawo dan Rapat Anggota Tahunan (RAT) periode 2023-2025.
Acara ini bertujuan untuk melaporkan pertanggungjawaban kepengurusan IPNU-IPPNU Desa Sawo selama periode 2023-2025, memilih ketua baru untuk periode 2025-2027, serta mengadakan kegiatan sosial seperti pembagian takjil, buka bersama, dan sholat tarawih berjamaah.
Ketua PAC IPPNU Kutorejo, Alfiyah Ayu Qomariyah, berharap kegiatan ini dapat dilaksanakan secara rutin setiap tahun dan dirancang lebih menarik untuk menarik minat kader bergabung dengan IPNU-IPPNU.
“Kami ingin RAKRAB menjadi ajang silaturahmi yang terus berkembang setiap tahunnya. Semoga kepengurusan selanjutnya dapat membuatnya lebih menarik dan inovatif,” ujar Alfiyah.
Rangkaian Acara
Sekitar 40 peserta, termasuk pengurus ranting, anggota IPNU-IPPNU, tokoh masyarakat, dan perwakilan PAC IPNU-IPPNU Kutorejo, menghadiri kegiatan ini. Rangkaian acara dimulai pukul 08.00 WIB dengan pembukaan oleh pengurus ranting, dilanjutkan laporan pertanggungjawaban kepengurusan 2023-2025. Setelah itu, peserta memilih ketua baru untuk periode 2025-2027, yang kemudian disahkan oleh PAC IPNU-IPPNU Kutorejo. RAT ditutup oleh ketua IPNU-IPPNU Desa Sawo pada pukul 12.00 WIB.
Pada sore hari, mulai pukul 15.00 WIB, peserta mempersiapkan pembagian takjil dan buka puasa bersama. Mereka membagikan takjil kepada masyarakat sekitar, kemudian melaksanakan buka puasa bersama diikuti sholat tarawih berjamaah sebagai penutup rangkaian acara.
Harapan ke Depan
Melalui kegiatan ini, PR IPNU-IPPNU Desa Sawo berharap dapat membentuk pemimpin yang bertanggung jawab dan amanah, meningkatkan kesadaran serta partisipasi anggota dalam organisasi, dan memperkuat hubungan antara anggota IPNU-IPPNU dengan masyarakat sekitar. Dengan suksesnya RAKRAB Spesial Edition 2025, mereka berharap kegiatan ini dapat terus berlanjut dan berkembang di tahun-tahun mendatang.
Editor : Moch Taufiq Zulmanarif
