PCNU, NU Online Mojokerto-
Pengurus Cabang Lembaga Pendidikan Ma’arif NU Kabupaten Mojokerto bersama Persatuan Guru Nahdlatul Ulama Kabupaten Mojokerto gelar Bimbingan Teknis Akreditasi Madrasah (11/05/22). Kegiatan berlangsung di aula pertemuan Pondok Pesantren Al-Amien Kabupaten Mojokerto.
Bimbingan teknis atau yang lebih dikenal dengan kegiatan bimtek ini merupakan kolaborasi bersama antara Lembaga Pendidikan Ma’arif NU Kabupaten Mojokerto bersama Persatuan Guru Nahdlatul Ulama Kabupaten Mojokerto. Kegiatan bimtek ini bertujuan untuk memfasilitas sekolah-sekolah yang tergabung dalam LP Maarif NU Kabupaten Mojokerto menuju pengakreditasian sekolah.
“Dalam hal untuk mengatur pendidikan di madrasah sungguh sangat baik sekali kalau memang betul-betul bisa bersinergi. Karena apapun yang terjadi antara Ma’arif dan PERGUNU sama-sama membangun madrasah.” Ujar Bapak Masruchan selaku Ketua LP Ma’arif NU Kabupaten Mojokerto.
Drs.H.Masruchan, MPdI selaku ketua LP Ma’arif NU Kabupaten Mojokerto menjelaskan bahwa akreditasi merupakan kebutuhan tiap sekolah dan dilakukan selama lima tahun sekali. Pengakreditasian dilakukan oleh BAN S/M (Badan Akreditasi Nasional Sekolah atau Madrasah).
Maka dari itu, sekolah-sekolah yang tergabung dalam Lemhaga Ma’arif Nahdlatul Ulama ini diberikan fasilitas berupa bimbingan teknis terlebih dahulu sebelum memasuki proses pengakreditasian oleh BAN SM.
Supaya nanti penilaian yang diadakan oleh BAN S/M tadi bisa maksimal sesuai dengan cakupan. Makanya diadakan bimbingan teknis dulu baru setelah itu nanti ada pendampingan-pendampingan dalam akreditasinya itu.” Jelas Bapak Masruchan.
Usai dilaksanakannya kegiatan bimtek akreditasi ini, akan ada rencana tindak lanjut yang akan dikawal langsung oleh panitia baik dari LP Maarif NU Kabupaten Mojokerto maupun dari PERGUNU Kabupaten Mojokerto sekaligus akan ada kerjasama dengan Kelompok Kerja Pengawas dari Kementerian Agama Kabupaten Mojokerto.
“Kegiatan bimbingan teknis akreditasi dalam pelaksanaannya akan ada RTL akan dikawal oleh panitia baik dari Maarif maupun PERGUNU dan juga kerjasama dengan Kelompok Kerja Pengawas dari Kementerian Agama. Kita gandeng lintas sektoral yang ada.” Tegas Ketua LP Maarif NU Kabupaten Mojokerto.
Kegiatan bimtek akreditasi ini dihadiri oleh 195 guru dari 65 lembaga pendidikan yang keseluruhan tergabung dalam Persatuan Guru NU (PERGUNU) Kabupaten Mojokerto dan juga LP Maarif NU Kabupaten Mojokerto.
Pewarta: Etika Nurmaya