Pacet – PC GP Ansor dan PC Fatayat NU Kabupaten Mojokerto Melalui program kolaboratif “ANSOR DAN FATAYAT Goes to TPQ,” kader dan pengurus turun langsung ke TPQ An-Nur, Dusun Pacet Utara, Desa Pacet, Kecamatan Pacet, pada Selasa (22/10/2025) untuk menggelar kegiatan edukasi, sosial, dan kebersihan.
Kegiatan ini disambut antusias oleh para santri dan wali murid. Ketua PC Fatayat NU Kabupaten Mojokerto, Dr. Rahmi Mubarokah, menyoroti pentingnya program Parenting bagi wali santri TPQ.
“Program parenting biasanya hanya ada di sekolah formal. Namun, Fatayat hadir untuk memberikan ilmu parenting ini secara gratis kepada para wali santri TPQ. Tujuannya agar pola pengasuhan di rumah juga sejalan dengan pendidikan agama yang diterima anak di TPQ,” jelas Dr. Rahmi.
Selain parenting, kegiatan ini juga membekali santriwan dan santriwati dengan pengetahuan Anti Perundungan (Bullying), memastikan lingkungan belajar mereka aman dan nyaman.
Sekretaris PC GP Ansor Kabupaten Mojokerto, Ibnu Qohar, dalam sambutannya menegaskan komitmen Ansor untuk menghidupkan kembali tradisi khas santri.
“Budaya Ro’an atau gotong royong membersihkan TPQ, masjid, dan musala, akan menjadi tugas Ansor-Banser untuk disyiarkan kepada seluruh anggota di seluruh Kabupaten Mojokerto,” tegas Ibnu Qohar.
Ibnu Qohar menambahkan bahwa semangat kegiatan ini sejalan dengan prinsip Khoirunnas Anfauhum linnas, yaitu sebaik-baiknya manusia adalah yang paling bermanfaat bagi sesama. Aksi ro’an membersihkan TPQ An-Nur pun langsung dilakukan oleh para kader Ansor, Banser, dan Fatayat bersama pengurus TPQ dan warga.
Sementara itu, Ketua MWC NU Pacet, H. Agus Santoso, menyampaikan apresiasi yang tinggi. “Kami sangat berterima kasih dan mengapresiasi kegiatan bakti sosial Ansor-Fatayat di TPQ ini. Kegiatan membawa dampak positif dan tepat sasaran, karena TPQ merupakan benteng pertama pendidikan Al-Qur’an anak-anak kita,” puji Abah Agus sapaan akrab beliau
Acara yang turut dihadiri Rois MWC NU Pacet KH. Abdul Jamil yang memimpin do’a, Pengurus PC Ansor dan Fatayat, serta Koperasi Karyawan Sakinah, ditutup dengan pembagian Door prize yang meriah bagi para santri.
Kedepannya PC GP Ansor dan PC Fatayat NU Kabupaten Mojokerto berharap kegiatan ini tidak hanya berhenti di Pacet Utara. Inisiatif ini dicanangkan sebagai model percontohan yang dapat diaplikasikan dan direplikasi oleh seluruh Pimpinan Anak Cabang (PAC) dan Ranting di semua wilayah Kabupaten Mojokerto.
Hal ini merupakan wujud nyata kepedulian kader Ansor-Fatayat kepada TPQ yang dianggap sebagai ujung tombak dan guru Al-Qur’an pertama bagi anak-anak di desa, memastikan dukungan moril dan materiil terus mengalir ke lembaga-lembaga keagamaan. (Ibnu Kawakib).
