Begini Cara LESBUMI dan PAC IPNU IPPNU Pacet Memecah Kerinduan Malam Penuh Cinta Bulan Ramadhan

Pacet, NU Online Mojokerto

 

Pimpinan Anak Cabang (PAC) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Pacet gelar Lailatus Sholawat pada Jum’at (29/04/2022) pada pukul 21.15 WIB bertempat Graha NU Pacet. Giat Lailatus Sholawat ini merupakan ajang kolaborasi IPNU IPPNU dengan Lembaga Seniman Budayawan Muslimin Indonesia (LESBUMI).

Lailatus Sholawat ino merupakan penyambung nilai-nilai sekaligus pengerak NU dibidang keagamaan dan amaliah, melalui shalawat diharapkan juga dapat menjadi jalan mulus dalam pengenalan IPNU IPPNU. PAC IPNU IPPNU Pacet mengatakan bahwa Lailatus Sholawat seperti ini banyak digandrungi anak-anak muda dan pelajar agar mereka tidak salah jalan dalam memilih majelis shalawat yang isi kajiannya melenceng dari Ahlusssunnah wal Jama’ah an-Nahdliyah itu sendiri.

Melihat antusias sebagian besar IPNU dan IPPNU Pacet adalah bermusik dan bersholawat, maka PAC IPNU IPPNU Pacet menyampaikan maksudnya untuk berkolaborasi dengan LESBUMI. Hal tersebut pun disambut dengan tangan terbuka oleh LESBUMI.

Dihadiri oleh sebelas grup selawat al banjari di area Pacet dan sekitarnya. Suara vokal yang “wani” dan pemukul yang mahir menambah nilai khusyuk bagi setiap pendengarnya. Acara berlangsung sangat kondusif dan tertib dengan tetap mematuhi protokol kesehatan dan mematuhi peraturan yang ada di Graha NU Pacet.

Dalam pelaksanaanya, setiap grup diberi waktu maksimal sepuluh menit untuk tampil di atas pentas. Hal ini ditandai dengan adanya lampu. Setiap setelah penampilan, dibacakan rowi oleh pihak LESBUMI sehingga tidak terkesan ada yang kosong. Hal ini juga dapat menghidupkan ruh pembacaan selawat itu sendiri. Tidak lupa pula grup selawat al banjari PAC IPNU IPPNU Pacet sebagai tuan rumah atau shohibul hajat juga turut serta menampilkan sholawat dalam malam penuh cinta dan kerinduan di bulan ramadhan tersebut .

Sebagai pembuka, Al-Mansoeri tampil pada penampilan pertama atau lebih dikenal dengan istilah check sound. Baru setelahnya disusul penampilan-penampilan memukau dari grup banjari yang hits di area Pacet dan sekitarnya. Selain mempererat silaturahim, kegiatan ini dapat menjadi sarana untuk membaca dan menjaring bibit-bibit unggul di bidang al banjari. Tentu harapan ini bukan hanya dari PAC IPNU IPPNU Pacet, melainkan seluruh banom/lembaga/pengurus NU di Pacet.

 

Kontributor LTN NU Pacet : Zanitya Ningrum

Editor : Mila Agustin